Jasad pria tersebut pertama kali ditemukan oleh dua orang nelayan setempat yang baru saja pulang melaut, Wara dan Inan, melihat ada sesosok jasad yang mengambang dan tersangkut di ranting-ranting pohon mangrove dalam posisi tengkurap.
Kapolsek Muaragembong AKP Bagus Susanto menuturkan, jasad tersebut saat ditemukan hanya menggunakan kemeja warna hitam dan celana dalam berwarna coklat, diperkirakan berusia 48 tahun.
“Kami menerima laporan, bahwa ada sesosok mayat yang ditemukan nelayan mengambang di laut dan tersangkut di akar atau ranting mangrove. Personil langsung kelokasi dan melakukan evakuasi serta identifikasi mayat tersebut” jelasnya kepada kilat.com.
Kata Bagus, dari hasil pemeriksaan tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada jasad pria tersebut, diduga korban tenggelam lantaran tidak bisa berenang, serta tidak ada satu pun identitas yang ditemukan dari tubuh korban.
“Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban, dugaan kami sementara korban tenggelam karna memang tidak bisa berenang” ujarnya.
Komentar
Posting Komentar